Jakarta – koranprogresif.co.id – Jelang Hari Raya Idul Fitri 1445 H, Yayasan Al Fakir menyalurkan berupa 400 paket beras ukuran 5 kilogram kepada para fakir miskin, dhuafa dan lansia di Jalan Kincir Raya No.14, Kelurahan Cengkareng Timur, Kecamatan Cengkareng, Jakarta Barat, Jum’at (5/4/2024) sore.
“Alhamdulillah setiap tahun sekali kita mengadakan kegiatan sedekah beras untuk para lansia dan fakir miskin,” kata Ketua Yayasan Al Fakir, H Tubagus Debih Setiawan saat dilokasi.
Menurutnya, bantuan beras diberikan kepada warga
yang berada diwilayah Cengkareng Timur.
“Setiap penerima mendapatkan 5 kg beras dan totalnya ada 400 orang,” ujar H Debih.
Awal sebelumnya, ia menyebut telah memberikan santunan kepada 200 anak yatim dan hari ini 400 orang untuk lansia dan dhuafa.
Adapun pemberian beras ini dilakukan menggunakan kupon. Sebelumnya, kupon itu telah dibagikan kepada warga kurang mampu melalui ketua RT setempat.
Lebih lanjut, H Debih berharap, pembagian ini dapat terus dilakukan sehingga mampu memberikan manfaat.
“Semoga dengan adanya kegiatan ini dapat meringankan beban dan bermanfaat khususnya warga Cengkareng Timur,” katanya.
Sri (67), salah satu warga yang mendapat bantuan mengungkapkan terima kasih atas bantuan yang diterima.
“Alhamdulillah saya ucapkan terimakasih pada H Debih yang telah membantu ibu-ibu lansia. Semoga H Debih diberikan kesehatan dan berkah selalu,” ucap wanita lanjut usia ini.
Sementara tokoh masyarakat setempat, Ustadz Cece Sumantri menyampaikan apresiasinya kepada Yayasan Al Fakir dari tahun ke tahun sangat membantu masyarakat yang tidak mampu.
“Kami sangat terima kasih kepada Yayasan Al Fakir yang telah menyalurkan bantuan kepada masyarakat khususnya untuk ibu-ibu lansia dan dhuafa,” ucapnya.
Selain itu, Ustadz Cece menaruh harapan besar kedepan kepada Yayasan Al Fakir semakin eksis dalam kegiatan-kegiatan sosial kemanusiaan di masyarakat.
“Sepanjang saya kenal dengan bapak H Debih setiap tahun dibulan suci Ramadhan bukan hanya perhatian untuk lansia dan dhuafa saja, tetapi juga kepada anak yatim,” jelasnya. (Red).
