TNI Peduli, Penanaman Mangrove Serentak Kodam V/Brawijaya di Wilayah Kodim 0801/Pacitan

Pacitan – koranprogresif.co.id – TNI AD dalam, hal ini Kodam V/Brawijaya bahu membahu berupaya membantu pemerintah dalam mengantisipasi menghadapi potensi ancaman gempa bumi dan tsunami serta bencana alam lainya dengan kondisi alam saat ini.

Salah satu upaya yang dilakukan pada kesempatan pagi ini Kodam V/Brawijaya kali ini melaksanakan penanaman pohon mangrove secara serentak dibeberapa wilayah kota dan kabupaten daerah pesisir pantai serta dilaksanakan melalui Zoom Metting oleh Pangdam V/Brawijaya, Mayor Jenderal TNI Nurchahyanto.

Untuk wilayah Kodim 0801/Pacitan pelaksanaan penanaman pohon mangrove dilaksanakan di Watu Mejo Magrove Park Dsn. Kiteran, Desa Kembang, Kec/Kab. Pacitan, Jum’at (04/03/2022).

Pangdam V/Brawijaya, Mayor Jenderal TNI Nurchahyanto saat dikonfirmasi awak media menyampaikan, Kegiatan penanaman Mangrove ini dilaksankan secara serentak di 16 Wilayah pesisir Jawa Timur dan kegiatan ini sudah lama direncanakan tetapi karena kesibukan baru bisa kita laksanakan hari ini.

Lebih Lanjut Pangdam V/Brawijaya menjelaskan bahwa, saat ini daratan dan lautan tersebut sudah mulai terancam dengan adanya perubahan iklim termasuk di dalamnya dengan ketidakseimbangan ekosistem, penting bagi kita sekarang untuk bergerak bersama sebagai agen perubahan dengan memulai menjaga merawat dan melestarikan alam yaitu salah satunya adalah dengan melakukan penanaman pohon mangrove serta merawatnya.

“Saat ini upaya penyelamatan lingkungan, rehabilitasi hutan dan lahan melalui konservasi tanah dan air serta reboisasi dan penghijauan sudah tidak dapat ditunda lagi. Bumi saat ini tengah menghadapi beberapa ancaman global yang serius, salah satunya ialah abrasi yang dapat menyebabkan penyempitan garis pantai,” tegas Orang Nomor satu dijajaran TNI di Jawa Timur.

Disela sela kegiatan penanaman pohon mangrove, Komandan Kodim 0801/Pacitan, Letkol Kav Ibnu Khazim, S.I.P., M.Si juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak dengan dilaksanakannya kegiatan ini, diharapkan Watu Mejo Magrove Park dapat semakin dikenal sebagai salah satu destinasi wisata berbasis pengurangan resiko bencana dan membawa manfaat bagi masyarakat, terutama di desa Kembang.

“Ekosistem mangrove memiliki keterkaitan erat terhadap perubahan iklim. Keberadaan mangrove yang sehat di kawasan pesisir dapat meningkatkan resiliensi masyarakat pesisir terhadap perubahan iklim dan meminimalisir dampak bencana alam, seperti tsunami, badai dan gelombang serta memelihara ekosistem Laut,” ungkap Dandim.

Setelah penanaman pohon mangrove dilanjutkan dialog interaktif oleh Pangdam V/Brawijaya kepada 17 Kota/Kabupaten yang melaksanakan penanaman pohon mangrove.

Kepada Pangdam, Dandim melaporkan yang hadir dalam kegiatan penanaman pohon mangrove diantaranya forkopimda Kabupaten Pacitan, Anggota Kodim 0801/Pacitan, anggota Polres Pacitan, BPBD, Satpol PP beserta masyarakat di lingkungan Dusun Kiteran Desa Kembang area Watu Mejo.

“Pada hari ini kami menanam kurang lebih 2000 bibit pohon mangrove dengan luas kurang lebih 2 hektar yang ada di pesisir pantai selatan Pacitan,” pungkas Dandim. (Red).

Berita Lainnya