Jakarta – koranprogresif.co.id – Dalam rangka meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya air sebagai salah satu sumber daya yang sangat menunjang kehidupan semua makhluk hidup sekaligus memperingati Hari Air Dunia ke-30, Pangkalan Utama Angkatan Laut (Lantamal) VIII Manado menggandeng Balai Wilayah Sungai (BWS) Sulawesi I dan Pemerintah Daerah, Rabu (23/3) kemarin, mengajak warga untuk Bersih-Bersih Sungai di empat Kelurahan Kota Manado.
TNI AL menurunkan 80 prajurit dari Lantamal VIII dan Yonmarhanlan VIII Bitung serta tiga unit perahu karet dalam kegiatan yang mengangkat tema “Melestarikan Air Tanah Agar Berkesinambungan” dengan lokasi sepanjang bantaran sungai yang meliputi tujuh titik lokasi dan mencakup empat kelurahan di kota Manado.
Danlantamal VIII Manado, Brigjen TNI (Mar) I Wayan Ariwijaya, S.E., CFrA., bersama Walikota Manado, Andrei Angouw turut serta meninjau kegiatan bersih-bersih sungai dari Kelurahan Sindulang, Kecamatan Tuminting Kota Manado untuk memberikan semangat sekaligus menunjukkan bahwa Prajurit TNI AL ada bersama-sama masyarakat dan keberadaannya diharapkan dapat memberikan dampak yang positif bagi lingkungan sekelilingnya sesuai instruksi dari Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal), Laksamana TNI Yudo Margono.
Danlantamal VIII Manado menyampaikan bahwa, hari air sedunia diperingati untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya air sebagai salah satu sumber daya yang sangat menunjang kehidupan semua makhluk hidup. “Tujuan aksi bersih-bersih sungai sebagai salah satu sumber air adalah menumbuhkan kepedulian warga masyarakat terhadap kebersihan sungai sebagai sumber kehidupan yang harus dijaga dan dilestarikan,” ujarnya
Kegiatan ini sebagai upaya untuk memotivasi serta menumbuhkan kembali kesadaran dan kepedulian masyarakat, terhadap kebersihan lingkungan khususnya sungai sebagai sumber air. “Sungai yang bersih dan bebas dari sampah diharapkan dapat memperbaiki dan meningkatkan kualitas air khususnya di sepanjang bantaran sungai,” tambahnya.
Danlantamal berharap, kerjasama antara TNI AL dalam hal ini Lantamal VIII, Balai Wilayah Sungai (BWS) Sulawesi I dan Pemerintah Daerah dalam acara tersebut, dapat diselenggarakan secara masif serta berkelanjutan, sehingga tidak mustahil sungai-sungai yang berada di wilayah Kota Manado akan menjadi destinasi wisata sungai di masa mendatang.
Sementara itu, Walikota Manado, Andrei Angouw menyampaikan ucapan terimakasih kepada Lantamal VIII dan seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam gerakan bersih-bersih sungai dengan harapan dapat memotivasi masyarakat untuk menjaga kebersihan sungai, dan lebih rutin dilaksanakan dengan melibatkan seluruh komponen masyarakat. (Red).
