Jakarta – koranprogresif.co.id – Personel Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonif 144/JY bersinergi bersama Wakil Bupati, tokoh masyarakat dan tokoh agama dalam peresmian Pondok pesantren Hidayatul Mujahidin di Desa Bada, Kecamatan Badau, Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat.
Hal tersebut disampaikan Dansatgas Pamtas RI-Malaysia, Letkol Inf Andri Suratman dalam keterangan tertulisnya di Pos Kotis Badau, Jum’at (3/9/2021).
“Kegiatan ini kita bersinergi dengan Wakil Bupati Kapuas Hulu, tokoh masyarakat, tokoh agama dan instansi pemerintah terkait dalam peresmian Pondok pesantren ini,selain menjaga perbatasan RI-Malaysia, Satgas kami juga memberikan bantuan di antaranya Al-Qur’an 15 buah, tas sekolah, buku tulis dan buku juz amma. Ini merupakan bentuk kepedulian kami terhadap warga khususnya di Pondok Pesantren Hidayatul Mujahidin sehingga terjalin hubungan yang harmonis antar umat beragama di perbatasan,“ ujarnya.
Di tempat yang sama, Wakil Bupati Kapuas Hulu, Wahyu Hidayat, S.T memimpin langsung peresmian Asrama Pondok pesantren ini.
Wakil Bupati berharap, dengan adanya Pondok Pesantren ini bisa mengajarkan ilmu agama Islam yang baik serta humanis untuk melahirkan anak-anak hafidz Al-Quran yang berprestasi di perbatasan ini.
Sementara itu, Ustad Abdul Gani selaku pengasuh Pondok Pesantren, mengucapkan terima kasih atas bantuan tersebut dari Satgas.
“Semoga dalam menjalankan tugas diberikan kelancaran dan kemudahan oleh Allah SWT,“ pungkasnya.
Letda Inf Hendri Calaus beserta personel Satgas lainnya, selain memberikan bantuan Al-Qur’an, buku tulis dan buku juz amma, juga mengimbau kepada pengasuh Pondok Pesantren selalu menjaga kebersihan lingkungan pondok Pesantren.
“Karena kebersihan sebagian dari pada iman, dan menekankan kepada para santri agar setiap kegiatan harus bermasker, pandemi Covid-19 belum berakhir sampai sekarang ini,” ucapnya. (Red/Dispenad).
