Musdalub Resmi Dibuka Oleh Djafar Bedjeber, Plt Ketua DPD DKI Jakarta

Jakarta – koranprogresif.co.id – DPD Partai HANURA DKI Jakarta pada hari Sabtu-Minggu (09-10 Oktober 2021 adakan Musyawarah Daerah Luar Biasa (Musdalub) DPD Partai Hanura DKI Jakarta di Kartika Chandra jalan Gatot Subroto, Jakarta.

Salah satu agenda acara dari Musdalub DPD Partai Hanura DKI Jakarta adalah memilih Ketua DPD Partai Hanura DKI Jakarta.

Djafar Bedjeber, Plt ketua DPD DKI Jakarta memberikan kata sambutan, Saya berterima kasih semua pihak yang telah mendukung acara Musdalub hari ini. Saya berterima kasih kepada Bapak Panglima Kodam Jaya yang dalam hal ini diwakili oleh Pak Kolonel Putra.

“Pada hari ini, Sabtu (09/10/ 2021), saya selaku PLT Ketua DKI Jakarta dipercayakan dan diberi mandat Ketua Umum DPP untuk melaksanakan musyawarah daerah luar biasa Partai Hanura DKI Jakarta.

Kepercayaan yang diberikan oleh ketua umum DPP kepada saya tentunya harus dapat saya sesuai dengan waktu yang diberikan kepada kami selambat-lambatnya 2 bulan untuk melaksanakan musyawarah daerah. Alhamdulillah setelah kami menerima surat keputusan dari dewan pimpinan pusat tentang PLT Ketua Hanura DKI Jakarta, saya langsung melakukan konsolidasi organisasi dengan kepengurusan DPD maupun DPC dan dalam waktu sekejap membentuk panitia steering committee dan organizing committee.

Alhamdulillah berkat Sinergi oleh kita semuanya, pelaksanaan Musdalub ini akhirnya dapat kita laksanakan pada hari ini,” ungkapnya.

Tentunya dalam waktu yang relatif singkat, seperti kita ketahui bahwa ketua DPD DKI Jakarta mengalami kekosongan jabatan. Olehnya, perlu diisi melalui Musyawarah Daerah Luar Biasa. AD/RT Partai Hanura adalah pemilihan ketua Hanura DPRD DKI Jakarta yang akan membawa Hanura pada Pemilu 2004 ini adalah merupakan forum demokrasi, maka kesempatan ini untuk membawa perahu Partai Hanura lebih baik, lebih maju dan lebih sukses sudah sekalian yang saya hormati ideologi Partai Hanura.

“Sejarah Partai Hanura DKI Jakarta memiliki 4 Kursi pada Pemilu pertama di DKI Jakarta Kemudian pada pemilu 2014 kita memperoleh 10 kursi di DPRD DKI Jakarta. Probabilitas kita masih sangat terbuka apabila seluruh kader memaksimalkan waktu melakukan pembenahan sekaligus pengurus secara benar sehingga mampu diterima oleh seluruh lapisan masyarakat dengan komitmennya kepada NKRI kepada Pancasila pada undang-undang Dasar 1945,” paparnya.

Sekalian yang saya hormati, Pak dokter Ferdinand Bapak Ketua Umum, Masyarakat di DKI Jakarta masyarakatnya sangat dinamis, orang-orang terpelajar, orang-orang yang punya visi, orang-orang yang yang secara ekonomi mereka mampu dan tentulah semua lapisan masyarakat.

Politik tanpa ideologi pasti tidak akan lama bertahan partai politik yang memiliki ideologi yaitu ideologi hasil maka harus mampu laksanakan tugas dimana parameter hati nurani memimpin organisasi dari perspektif demokrasinya dan aturan mainnya tapi gunakan hati nurani.

Hati Nurani adalah simbol, Bati Nurani adalah idealisme, Hati Nurani adalah cita-cita adalah orang-orang harus berpegang kepada hal-hal tersebut yang saya. Sebutkan sulit diterima oleh masyarakat sekalian gunakan hati nurani nama saja.

“Ideologi Partai Hanura sehingga betul-betul masyarakat dapat menerima kita dukung terus sekalian maka di Jakarta. Jakarta adalah Barometer politik Jakarta adalah demokrasi di negeri ini mampu bersaing secara sehat, maka saudara akan mampu reborn, akan mampu melambung dalam pertarungan Pemilu,” pungkasnya. (Red).

Berita Lainnya