KIB: Sosok AHY yang Berlatar Belakang Militer, Harus Dampingi Anies

Nasional, Politik249 views

Jakarta – koranprogresif.co.id – Ketua Umum Partai Demokrat yang Bacawapres, Agus Harimurti Yudhoyono menerima kunjungan Sekber bersama KIB (Kuning Ijo Biru) datangi markas DPP Partai Demokrat di Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (7/6/2023).

Koordinator KIB, Habil Marati menyampaikan sejak awal  KIB mendukung wakil presiden harus dari kalangan militer. Itu janji yang disampaikan pada 15 November 2022.

“KIB datang dengan satu tekad dan niat yang tulus dalam rangka menyalakan Indonesia dengan perubahan,” ungkap Habil melalui keterangannya, Rabu (7/6).

Kata Habil, kita sering menyebut bonus demokrasi, yaitu Indonesia akan menghadapi ledakan usia produktif tentu membutuhkan lapangan pekerjaan. Oleh karena itu capres pimpinan nasional yang bisa menyiapkan lapangan pekerjaan harus mereka yang bisa melakukan perubahan

Koordinator Sekber KIB menyatakan dengan tegas mendukung penuh Anies Rasyid Baswedan sebagai calon presiden dan dilantik pada 2024. Tentu harus didukung dengan apa yang menjadi cita-cita proklamasi yaitu melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia. Ini adalah tugas misi seorang militer TNI

“Perubahan untuk menjawab bonus demokrasi yaitu lapangan pekerjaan bagi generasi muda agar bisa hidup , berubah nasib menjadi hidup lebih baik,” ujarnya

KIB memiliki sikap yang tegas, lanjut Habil bahwa, meskipun KIB tidak memiliki kewenangan untuk mengusung tapi punya kewenangan mendukung karena kami memiliki basis yang sama seperti Demokrat, Nasdem, PKS.

Ia pun menegaskan, KIB ini bukan relawan tapi organisasi dari partai politik. Oleh karena itu, KIB dengan tegas melihat simpul-simpul aspirasi masyarakat adalah untuk menyambut bonus demokrasi, maka Capres Anies Rasyid Baswedan harus didampingi dari militer yaitu Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

“Ini adalah cita-cita proklamasi bahwa kombinasi sipil dan militer adalah Indonesian menuju perubahan. Lebih maju lagi Indonesia menuju kehidupan yang lebih baik yang berkeadilan sosial,” pungkasnya. (Red/Jaksatu.com).

Berita Lainnya